Bontang – Perkuat daya saing Ekonomi Kreatif (Ekraf), Dinas Pemuda, Olahraga, Pariwisata, dan Ekonomi Kreatif (Dispopar) Kota Bontang gelar Pelatihan Penguatan Produk dan Strategi Pemasaran Digital.
Kabid Ekonomi Kreatif (Ekraf), Doddy Rosdian mengatakan, pelatihan ini menjadi wadah bagi pelajar, mahasiswa, dan pelaku ekraf untuk saling bertukar pengetahuan serta memperluas jejaring.
“30 peserta kita libatkan dalam kegiatan pelatihan Penguatan Produk dan Strategi Pemasaran Digital ini,” ujarnya, Kamis (6/11/2025).
Dia bilang, generasi muda memiliki kemampuan adaptif terhadap teknologi digital, sementara pelaku ekraf berpengalaman dalam menciptakan produk.
Pelaku ekonomi kreatif di Bontang banyak yang punya produk bagus, tapi masih terbatas dalam pemasaran digital.
“Di sinilah pentingnya kolaborasi dengan generasi muda yang lebih melek teknologi,” terangnya.
Doddy berharap, sinergi ini tidak hanya berhenti di pelatihan, tetapi berlanjut dalam bentuk kerja sama nyata.
Dengan dukungan strategi pemasaran digital yang tepat, produk-produk lokal Bontang dapat lebih dikenal luas dan memberi dampak ekonomi yang signifikan bagi masyarakat.
“Kalau kolaborasi berjalan baik, pertumbuhan ekonomi daerah akan ikut terdorong. Karena ekonomi kreatif sejatinya adalah penggerak ekonomi rakyat,” tutupnya.















Leave a Reply