Program Internet Gratis Bontang Masuk Daftar Finalis Inovatif Nasional

Warga gunakan Wireless Fidelity (Wi-fi) Gratis Bontang untuk akses internet, di Poskamling Bontang Utara. (Doc. ChatGPT)

Bontang — Program Bontang Bebas Kuota atau internet gratis garapan Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Bontang, lolos sebagai finalis top inovasi pelayanan publik.

Program ini mendapat nilai passing grade 85,00 dalam Kompetisi Inovasi Pelayanan Publik (KIPP) 2025. Kompetisi ini diselenggarakan oleh Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenPAN-RB) RI.

Adapun jumlah peserta yang mengikuti KIPP 2025 yakni, sebanyak 339 instansi pusat dan daerah. Termasuk kementerian atau lembaga, Badan Usaha Milik Negara (BUMN), dan Badan Usaha Milik Daerah (BUMD). Bahkan, dari pemerintah provinsi, dan kota atau kabupaten 

Kepala Diskominfo Bontang Anwar Sadat menyampaikan, keberhasilan ini merupakan bukti nyata inovasi internet gratis berdampak positif dan mendukung aktivitas masyarakat.

“Lewat program Bontang Bebas Kuota, kami pastikan masyarakat bisa akses internet gratis lebih mudah dan cepat,” kata Anwar Sadat saat dikonfirmasi, Jumat (1/8/2025).

Ia menjelaskan, inovasi Bontang Bebas Kuota menyediakan layanan Wi-Fi gratis di berbagai titik strategis. Mulai dari, sekolah atau lembaga pendidikan, ruang publik, taman kota, balai pertemuan, rumah ibadah, lingkungan sosial dan fasilitas layanan pemerintahan.

Layanan ini menyasar pelajar, pelaku Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM), tenaga pendidik, masyarakat umum, hingga komunitas lokal. 

Diklaim, program ini tepat sasaran, sebab mereka butuh koneksi internet untuk mendukung produktivitas harian.

“Kami terus berinovasi menghadirkan teknologi yang ramah dan merata bagi seluruh masyarakat,” tandasnya. (Adv/Royen)