Sabtu, Oktober 19, 2024
BerandaAdvertorialWakil Wali Kota Bontang Najirah Salurkan Bantuan Korban Kebakaran Lok Tuan

Wakil Wali Kota Bontang Najirah Salurkan Bantuan Korban Kebakaran Lok Tuan

Wakil Wali Kota Bontang Najirah menyerahkan bantuan kepada salah seorang korban kebakaran di RT 41, Kelurahan Lok Tuan, Bontang Utara, Senin (8/7/2024). (Doc.Populism.id)

Populism.id, BONTANG – Wakil Wali Kota Bontang Najirah turun langsung untuk memberikan bantuan kepada warga terdampak kebakaran, di RT 41, Kelurahan Lok Tuan, Senin (8/7/2024) pagi.

Najirah menyampaikan rasa belasungkawanya atas musibah kebakaran yang melanda pada Minggu (7/7) malam.

Dari catatan Disdamkartan Kota Bontang ada 6 rumah terdampak, 3 di antaranya terbakar habis, beserta isinya, sementara 3 rumah lainnya mengalami kerusakan besar dan kecil.

Najirah membawa paket sembako, matras, serta terpal untuk korban.

“Saya turut prihatin atas kejadian kebakaran malam tadi. Semoga atas kejadian ini korban bisa diberikan ketabahan,” ucap Najirah.

Di lokasi juga hadir Kepala Disdamkartan Bontang Amiluddin, Lurah Loktuan Supriadi, Camat Bontang Utara Zainuddin, serta perwakilan Dinsos-PM.

Bencana kebakaran malam tadi mengakibatkan 3 rumah ludes dan 3 bangunan lainnya terdampak. Sebanyak 42 jiwa yang terdiri dari 8 Kepala Keluarga terpaksa kehilangan tempat tinggal. 

Kepala Disdamkartan Amiluddin menuturkan, petugas menerjunkan 6 unit suplay dan berhasil memadamkan api setelah berjibaku selama dua jam.

Kepala Disdamkartan Amiluddin menuturkan, petugas menerjunkan 6 unit suplay dan berhasil memadamkan api setelah berjibaku selama dua jam.

Salah satu faktor yang menghambat adalah sulitnya menjangkau beberapa titik api. Apalagi lokasi kebakaran merupakan kawasan padat pemukiman.

Ditambah lagi pemutusan arus listrik sedikit terlambat, sehingga pemadaman sempat dilakukan dalam kondisi arus listrik yang masih mengalir.  

“Tapi tidak ada korban jiwa,” terangnya

Amiluddin berpesan agar masyarakat memastikan semua colokan listrik atau elektronik dalam posisi tercabut sebelum meninggalkan rumah. Sebab banyak kasus kebakaran terjadi yang dipicu korsleting listrik.

“Sebelum pergi harus di cabut. Antisipasi korsleting,” pungkasnya. (Adv/Royen-Populism.id)

Print Friendly, PDF & Email
RELATED ARTICLES
- Advertisment -
Google search engine

Most Popular