BONTANG – Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud), Pemkot Bontang menyalurkan 1.608 unit tablet pintar kepada seluruh SMP Negeri se-Kota Bontang. Adapun rinciannya, SMPN 1 menerima 315 unit, SMPN 2 sebanyak 258 unit, SMPN 3 sebanyak 197 unit, SMPN 4 sebanyak 179 unit, SMPN 5 sebanyak 219 unit, SMPN 6 sebanyak 106 unit, SMPN 7 sebanyak 137 unit, SMPN 8 sebanyak 132 unit, dan SMPN 9 sebanyak 108 unit.
Kepala Disdikbud Bontang, Abdu Safa Muha, melalui Sekretaris Disdikbud, Saparuddin, menyebutkan bahwa program ini menjadi bagian penting dari upaya pemerintah untuk memperkuat literasi digital di kalangan pelajar.
“Digitalisasi pendidikan bukan lagi pilihan, tapi kebutuhan. Melalui tablet ini, kami ingin memastikan setiap siswa memiliki akses yang sama terhadap sumber belajar digital,” jelasnya, Jumat (7/11/2025).
Saparuddin menambahkan, pembagian tablet dilakukan secara proporsional berdasarkan jumlah siswa di tiap sekolah.
Tablet yang dibagikan ini juga sudah disesuaikan dengan kebutuhan pembelajaran di era digital, dilengkapi sistem operasi terbaru, kapasitas penyimpanan memadai, serta aplikasi edukatif yang menunjang kegiatan belajar di kelas maupun di rumah.
Menurut Saparuddin, perangkat tersebut akan menjadi jembatan bagi guru dan siswa untuk beradaptasi dengan metode pembelajaran berbasis teknologi.
“Dengan fasilitas ini, kami ingin mendorong sekolah agar semakin kreatif dalam mengembangkan sistem pembelajaran digital. Harapannya, Bontang bisa menjadi contoh kota dengan pendidikan yang adaptif dan maju,” pungkasnya.
Langkah ini sejalan dengan visi Pemkot Bontang untuk membangun pendidikan yang inklusif, inovatif, dan berdaya saing tinggi di era transformasi digital. (Adv/Azi)
