Minggu, Oktober 20, 2024
BerandaKaltimBontangRekrutmen Pekerja PT Wika Disoroti Dewan Bontang, Hadi Prasetyo ; Kami Bakal...

Rekrutmen Pekerja PT Wika Disoroti Dewan Bontang, Hadi Prasetyo ; Kami Bakal Evaluasi

DPRD Bontang menemui pihak PT Wika untuk meminta penjelasan sistem rekrutmen pekerja dalam proyek pembangunan pabrik amonium nitrat. (Doc. Populism.id-Royen)

Populism.id, Bontang – Komisi gabungan DPRD Bontang inspeksi mendadak ke lokasi pembangunan pabrik amonium nitrat, di Kawasan Industri Estate, Senin, 23 Mei 2022.

Dalam kunjungannya wakil rakyat itu membawa beberapa perkara yang diadukan masyarakat terkait rekrutmen pekerja dari luar daerah, dalam proyek yang digarap PT Wijaya Karya tersebut.

Wakil Ketua DPRD Agus Haris yang memimpin langsung sidak, mempertanyakan sikap PT Wika yang dinilai melanggar Peraturan Daerah (Perda) yang ada di Kota Bontang nomor 10 tahun 2018.

Dimana, perusahaan yang berinvestasi di Bontang diharuskan memprioritas pekerja lokal dengan komposisi 75 persen, 25 persen pekerja luar.

“Saya minta PT Wika menjelaskan berapa pekerja yang direkrut selama ini, baik Wika sendiri ataupun sub-kontraktornya,” kata pria yang sering disapa AH.

Selain itu, AH juga menyoroti skema perekrutan dengan sistem borongan. Dirinya menilai cara tersebut menyalahi aturan, karena bersifat penunjukkan. Disisi lain, bisa merugikan PT Wijaya Karya (Wika).

“Sistem seperti itu, salah. Harus dievaluasi jangan dibiarkan karena dampaknya PT Wika sendiri yang bakal merasakan,” ujarnya.

Menanggapi hal itu, Manager Proyek PT Wika Hadi Prasetyo mengatakan rekrutmen tenaga kerja di proyek tersebut sudah sesuai dengan Perda di Kota Bontang, 

Dari 43 sub kontraktor yang dipakai baik itu sebelum konstruksi dan pengerjaan konstruksi. Jumlah awal sampai sekarang ada 1.370 pekerja. 

Tercatat pekerja yang ada 1.110 orang, 288 dari luar dan sisanya 882 orang pekerja lokal. 

“Kami patuh dengan Perda Bontang,” jelasnya

Sementara itu, untuk sistem rekrutmen borongan, ia berjanji bakal mengevaluasi cara tersebut. Dengan menggandeng sub kontraktor yang dan bakal dilaporkan ke Dinas Ketenagakerjaan Bontang.

“Jadi perekrutan lewat perusahaan,” pungkasnya. (Royen/Pm).

Print Friendly, PDF & Email
RELATED ARTICLES
- Advertisment -
Google search engine

Most Popular