Populism.id, KUTIM – Bupati Kutim Ardiansyah Sulaiman mengapresiasi lomba tari kreasi Kalimantan tingkat Raudhatul Athfal (RA) dan TK. Lomba yang diselenggarakan dalam rangka memperingati HUT ke-21 Ikatan Guru Raudhatul Athfal (IGRA).
Ia berharap IGRA Kutim senantiasa terus berkembang dalam rangka mendidik anak-anak bangsa, karena tujuan pendidikan itu adalah mempersamai anak-anak sesuai dengan perkembangan usianya.
Bahkan, Lomba ini diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi perkembangan pendidikan anak usia dini (PAUD) di Kutim.
Diketahui baru-baru ini, lomba tari kreasi Kalimantan diikuti oleh 16 peserta dari 16 lembaga, di mana 6 di antaranya merupakan RA dari Sangatta Utara dan Sangatta Selatan dan 10 lembaga sisanya berasal dari organisasi Ikatan Guru Taman Kanak-Kanak Indonesia (IGTKI) Sangatta Utara dan Sangatta Selatan,
“Mudah-mudahan IGRA senantiasa terus berkembang dalam rangka mendidik anak-anak bangsa, mendidik anak-anak kita serta memberikan bekal dalam rangka meningkatkan keilmuan dari anak-anak ini,” kata Ardiansyah Sulaiman dengan harapannya untuk perkembangan IGRA di masa mendatang.
Sementara itu, Ketua IGRA Kutim Siti Aminatun menjelaskan bahwa ini merupakan kali pertama IGRA Kutim mengadakan acara seperti ini, meskipun secara nasional IGRA sudah berusia 21 tahun.
“Tetapi untuk kami yang di Kutim baru berusia 4 tahun dan pada hari ini, dalam rangka ulang tahun IGRA, kami mengadakan lomba tari kreasi Kalimantan tingkat RA/TK se Kutim,” ungkapnya.
Dirinya mengatakan bahwa lomba ini digelar untuk merepresentasikan dimensi yang ada di kurikulum merdeka, yaitu menyenangkan anak dengan berkebhinekaan global.
“Agar anak-anak ini paham bahwa mereka lahir dan besar di mana sehingga mereka menjunjung tinggi adat serta tradisi yang ada di tempat mereka tinggal,” kata Siti Aminatun. (Adv)
[Royen-Populismedia]