Disdikbud Bontang Ajak Masyarakat Isi Survei Kepuasan, Demi Layanan Pendidikan yang Lebih Baik

Reklame SKM Mandiri Semester 1 Tahun 2025. (Doc. Int)

Bontang — Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Bontang terus  meningkatkan kualitas layanan pendidikan, melalui pelaksanaan Survei Kepuasan Masyarakat (SKM) Mandiri Semester I Tahun 2025.

Disdikbud mengajak seluruh warga Kota Bontang untuk turut berpartisipasi aktif menyampaikan penilaian dan masukan terhadap berbagai layanan yang telah diberikan. Survei yang sudah berlangsung sejak Mei lalu ini akan segera ditutup pada akhir Juni 2025.

“Kami mengimbau masyarakat untuk tidak melewatkan kesempatan ini dan ikut ambil bagian dalam membangun sistem pendidikan yang lebih responsif, transparan, dan berkualitas,” kata Plt Kepala Disdikbud Bontang Saparudin saat dikonfirmasi, Jumat (27/6/2025).

Ia menuturkan, partisipasi masyarakat sangat penting sebagai bahan evaluasi menyeluruh terhadap layanan publik di bidang pendidikan. “Kami sangat berharap masyarakat, khususnya yang pernah berinteraksi dengan layanan Disdikbud, bisa meluangkan waktu untuk mengisi SKM ini. Pendapat dan pengalaman Anda sangat berarti bagi peningkatan mutu pelayanan kami,” ujarnya,

Ia menjelaskan, SKM dapat diisi secara online melalui tautan https://s.id/SKM2025DIKBUD atau dengan memindai barcode resmi yang telah disebarkan melalui berbagai kanal komunikasi Disdikbud. Format survei dirancang sederhana, singkat, dan tidak memakan waktu lama.

“Tidak ada jawaban benar atau salah. Semua pertanyaan hanya menggali pengalaman masyarakat saat mengakses layanan kami. Ini semata untuk peningkatan layanan publik,” tambahnya.

Ia menyampaikan, kerahasiaan identitas responden dijamin sepenuhnya, dan seluruh data yang terkumpul hanya akan digunakan untuk menyempurnakan sistem pelayanan. Mulai dari prosedur, kualitas sumber daya manusia, hingga efektivitas program pendidikan yang sedang berjalan.

Menurutnya, SKM ini bukan sekadar kewajiban administratif, tetapi bagian dari komitmen nyata Pemerintah Kota Bontang untuk membangun layanan pendidikan yang akuntabel, inklusif, dan partisipatif.

“Partisipasi Anda adalah bentuk kepedulian terhadap masa depan pendidikan di Bontang. Mari bersama-sama menyuarakan pengalaman demi perubahan yang lebih baik,” tutupnya. (Adv/Rae)