Populism.id, KUTIM – Ketua Umum (Ketum) Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kutai Timur, Rudi Hartono menyampaikan apresiasi kepada pihak pemerintah Kutim yang telah memberikan dukungan besar dalam setiap kegiatan olahraga, baik dari segi sarana dan prasarana, coaching clinic, maupun penyelenggaraan kejuaraan.
Ungkapan terima kasih itu datang, karena Pemkab Kutai Timur mendukung secara penuh sejumlah turnamen tentang olahraga sepanjang 2023.
Salah satunya, di Gelanggang Olahraga (GOR) Kudungga, Kompleks UPT Olahraga Kudungga, Jalan Soekarno Hatta, Kelurahan Teluk Lingga, Kecamatan Sangatta Utara, beberapa waktu lalu.
“Kami dari KONI Kabupaten Kutai Timur mengucapkan terimakasih, yang pertama kepada pihak Pemerintah Kutai Timur yang begitu mensupport setiap kegiatan-kegiatan olahraga. Baik yang sifatnya sarana dan prasarana, kemudian ada yang sifatnya coaching clinic (pelatihan peserta/atlet) serta kejuaraan-kejuaraan seperti pada malam hari ini,” pungkasnya.
Selain itu, Rudi juga memberikan informasi menggembirakan terkait peringkat prestasi Kabupaten Kutai Timur dalam Pekan Olahraga Nasional (PON) 2024 di Sumut-Aceh.
“Alhamdulillah sampai hari ini berdasarkan hasil perhitungan kami untuk PON 2024 di Sumut-Aceh, Kabupaten Kutai Timur menyumbang peringkat ke-4 untuk kekuatan (kontingen) Kalimantan Timur. Jadi berdasarkan hasil atlet yang lolos di PON mendatang, dari 300 lebih atlet itu (Kutim menduduki) peringkat ke-4 setelah Samarinda, Kutai Kartanegara, Balikpapan dan Kutai Timur,” bebernya.
Oleh karenanya, ia mengajak para atlet Kutim untuk memanfaatkan kejuaraan ini sebagai peluang untuk belajar dan meningkatkan keterampilan diri.
“Jadi manfaatkan kejuaraan ini dengan baik, junjung tinggi sportifitas dan taati apa yang telah diatur oleh wasit yang ada disini. Karena terus terang kalau hanya berlatih saja pasti suatu saat akan menimbulkan kebosenan, jadi dengan adanya event-event yang didukung oleh pemerintah seperti ini, sekiranya dapat memberi kesempatan untuk putra-putri kita bisa mengukur kemampuannya,” ucapnya.
Sementara itu, Bupati Kutim Ardiansyah Sulaiman berharap, agar kejuaraan ini tidak hanya memberikan trofi kepada para atlet tetapi juga menyediakan ruang untuk berkembang bagi para cabor lainnya yang ada di Kutim.
“Saya juga memberikan saran kepada Ketua KONI, selain daripada kita menyiapkan piala bupati untuk para atlet, diharapkan juga untuk para cabor supaya memberikan ruang dalam rangka coaching clinic. Baik kepada para pelatih dari cabor yang ada di Kutai Timur ataupun kepada atlet yang ada di Kutai Timur,” pesan orang nomor satu di Kutim ini.
Terakhir, ia berharap perkembangan profesionalisme para pemain Kutim dapat terus meningkat ke depannya dan Ia optimistis kualitas pemain voli Kutim mampu menarik animo masyarakat.
Untuk diketahui, turnamen yang rutin diadakan tiap tahunnya ini diikuti oleh 11 tim putri dan 14 tim putra dan di hari perdana kejuaraan ini digelar berhasil mempertemukan tim terang abadi vs tim celebes untuk kategori putri, sedangkan untuk kategori putra berhasil mempertemukan tim pinang raya vs tim abg Bontang. (Adv)
[Royen-Populismedia]