Populism.id, Bontang – Pedagang sayuran di Pasar Taman Rawa Indah (Tamrin) Kota Bontang beramai-ramai meninggalkan lapaknya dan memilih berjualan di pinggir jalan. DPRD minta pemerintah bertindak tegas.
Kondisi tersebut berulang kali terjadi. Ditertibkan kembali terulang. Pasar yang sepi pembeli ditengarai jadi alasan para pedagang memilih hengkang dari tempat jualan yang disediakan pemerintah.
Anggota DPRD Bontang Ridwan mengatakan pemerintah mestinya bertindak tegas. Para pedagang tidak dibenarkan bertindak semaunya.
Lantaran jika dibiarkan berjualan di pinggir jalan, selain mencoreng wajah pemerintah, hal itu juga merugikan pengguna jalan karena kemacetan akan timbul.
“Jika pengawasan dilakukan dengan benar dan berkesinambungan, masalah ini tidak akan terus terjadi, tanpa pengawasan yang konsisten, pedagang akan terus melanggar aturan dan kembali berjualan di area yang dilarang,” terang Ridwan, Rabu 24 Juli 2024.
Menurutnya salah satu solusi yang bisa dilakukan adalah memanfaatkan perkembangan teknologi. jualan online. pembeli dapat disentuh tanpa bertransaksi langsung.
Tugas pemerintah, menertibkan dan menyiapkan formula tersebut dengan lebih awal membuat kajian dan menggandeng penyedia aplikasi digital ternama agar target yang diharap terealisasi dengan baik.
“Bontang ini bukan daerah yang seperti dulu. Kita harus membuka diri untuk pasar modern jika tidak, kita akan tertinggal, Pedagang pasar juga harus melek di era digital, mengikuti zaman,” pintanya. (ADV) (Royen-Populism.id)
