Murid SDN 016 Tihi-Tihi Tembus Seleksi Olimpiade Olahraga Siswa Nasional

O2SN tingkat Kota Bontang cabang olahraga senam yang digelar di Dispoparekraf Bontang, Kamis (15/5), (Doc. Ist)

Bontang – Semangat juang peserta didik dari wilayah pesisir kembali membuktikan bahwa keterbatasan bukan penghalang untuk berprestasi. SDN 016 Tihi-Tihi mengirimkan empat siswa untuk mengikuti seleksi Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN) tingkat Kota Bontang cabang olahraga senam yang digelar di Dispoparekraf Bontang, Kamis (15/5/2025).

Para siswa tersebut berangkat sejak pagi menggunakan kapal katinting, satu-satunya transportasi laut yang biasa digunakan guru-guru menuju sekolah di kawasan pesisir tersebut. Meski menempuh perjalanan panjang dan penuh tantangan, mereka tetap tampil percaya diri dan berhasil menorehkan prestasi membanggakan.

Kepala SDN 016 Tihi-Tihi, Tri Ayu Ningsih Puji Astuti, mengatakan bahwa senam adalah cabang yang cukup sulit dan tidak semua anak mampu menguasainya. Namun anak-anak tetap berlatih secara rutin meskipun keterbatasan fasilitas.

“Alhamdulillah tiga anak kami berhasil meraih juara. Riska Nurul Fatimah juara dua, Adam Sidik Maulana juara harapan satu, dan Elsa Safia juara harapan dua. Satu anak lainnya belum berhasil, tapi ini tetap pencapaian luar biasa,” ujarnya, saat dikonfirmasi melalui sambungan WhatsApp, Kamis (15/5/2025).

Berdasarkan petunjuk teknis (juknis) terbaru, juara satu dan dua berpeluang melaju ke tingkat provinsi. Jika ketentuan tersebut tidak berubah, maka Riska akan kembali mewakili Bontang seperti tahun sebelumnya.

Tahun lalu, siswa SDN 016 juga berhasil melaju ke provinsi dan meraih juara harapan satu. Capaian ini menunjukkan konsistensi dan potensi luar biasa anak-anak dari wilayah pesisir.

Sementara, dikonfirmasi terpisah, Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kota Bontang, Saparuddin, turut memberikan apresiasi atas capaian tersebut.

“Tetap semangat meskipun dengan segala keterbatasan. Anak-anak ini luar biasa,” ungkapnya.

Disdikbud akan terus mendorong pemerataan akses pendidikan dan pembinaan bakat di seluruh wilayah, termasuk daerah pesisir seperti Tihi-Tihi.

“Kami menyadari pentingnya dukungan berkelanjutan, baik dari sisi fasilitas maupun pelatihan, agar semua anak punya peluang yang sama untuk berkembang dan bersaing,” tutupnya. (Adv/Rae)