Populism.id, BONTANG – Pemerintah Kota Bontang resmi memulai penyusunan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) untuk periode 2025-2029.
Proses ini dimulai dalam rapat yang digelar di Pendopo Rumah Jabatan Wali Kota Bontang pada Selasa (11/6/2024).
Dalam kesempatan itu rapat tersebut dipimpin Walikota Basri Rase, dan dihadiri Sekda Aji Erlynawati dan seluruh pimpinan organisasi perangkat daerah.
RPJMD ini dirancang untuk mengidentifikasi masalah dan isu strategis yang akan dihadapi Kota Bontang dalam lima tahun ke depan.
Kepala Badan Pendapatan Daerah, Amiruddin, menekankan pentingnya menyelesaikan penyusunan ini sebelum Agustus 2024.
“Penyusunan ini harus rampung paling lambat Agustus,” kata Amiruddin.
Wali Kota Bontang, Basri Rase, menyoroti beberapa tantangan yang dihadapi kota ini, termasuk kurang optimalnya penyelenggaraan pemerintahan, pengelolaan lingkungan, dan pengembangan sumber daya manusia.
Ia meminta seluruh Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) untuk secara serius mendeteksi dan menangani isu-isu strategis ini.
“Saya minta seluruh Kepala OPD benar-benar mampu melakukan deteksi terkait isu-isu strategis,” pungkasnya. (Adv/Royen-Populism.id)
