Populism.id, Kutai Timur – Anggota DPRD Kabupaten Kutai Timur (Kutim), Julfansyah, menyoroti besarnya potensi sektor pertanian di Daerah Pemilihan (Dapil) 3, yang meliputi Kecamatan Muara Ancalong, Busang, Muara Bengkal, Long Mesangat, dan Batu Ampar.
Namun, ia menilai potensi tersebut belum tergarap maksimal akibat buruknya kondisi infrastruktur di wilayah tersebut.
“Infrastruktur jalan dan pendukung lainnya masih sangat minim. Ini jadi kendala utama bagi para petani untuk mengembangkan hasil panen mereka,” ujar Julfansyah, Jumat (15/11/2024).
Julfansyah menekankan bahwa mayoritas masyarakat di Dapil 3 bergantung pada sektor pertanian sebagai mata pencaharian utama. Oleh karena itu, pemerintah daerah perlu segera mengambil langkah konkret untuk memperbaiki kondisi tersebut demi meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
“Sektor pertanian ini memiliki potensi besar jika dikelola dengan baik. Pemerintah harus memberikan dukungan penuh, terutama dalam penyediaan sarana dan prasarana yang memadai,” tegas Ketua Komisi D DPRD Kutim itu.
Ia juga mengusulkan pengenalan teknologi pertanian modern sebagai salah satu solusi untuk meningkatkan produktivitas petani. Menurutnya, pelatihan bagi petani terkait teknologi baru sangat diperlukan agar mereka dapat lebih efisien dalam mengelola lahan.
“Teknologi pertanian baru bisa sangat membantu. Pelatihan juga penting agar para petani mampu mengikuti perkembangan ini,” tambahnya.
Julfansyah menyatakan DPRD Kutim siap mendukung pengembangan sektor pertanian, termasuk melalui pengadaan bibit unggul dan pelatihan teknik pertanian. Ia optimis jika pemerintah memberikan perhatian lebih, sektor pertanian di Dapil 3 dapat berkembang pesat.
“Dengan langkah yang tepat, saya yakin pertanian di Dapil 3 akan maju, dan ini akan berdampak langsung pada kesejahteraan masyarakat,” pungkasnya. (ADV/Ryn)
