Populism.id, KUTIM – Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kutim Joni bersama ribuan masyarakat Kutai Timur (Kutim) melantunkan selawat hadroh maulid simtudduror (Maulid Habsyi) di Lapangan Folder Ilham Maulana, Sangatta Utara. Kegiatan ini dalam rangka memperingati Hari Santri Nasional 2023 yang jatuh pada 22 Oktober pekan lalu.
Sejak pukul 21.00 Wita Minggu (29/10/2023) malam, ribuan orang mengumandangkan selawat hadroh, dipimpin oleh Habib Reza Al-Muhdhor dari Probolinggo dan didampingi Ketua Tanfidziyah PCNU Sismanto, Ketua DPRD Kutim Joni, Ketua Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kutim Masnif Sofwan, Wakapolres Kutim Kompol Herman Sopian.
Joni yang berkesempatan hadir memenuhi undangan pada acara tersebut mengatakan, bahwa kegiatan selawatan sangat baik untuk keberkahan negeri dan daerah, apalagi acara ini diikuti ribuan umat muslim.
“Sungguh luar biasa acara santri Kutim bershalawat, bisa menjadi penyejuk hati,” kata Joni.
Joni juga mengatakan, dalam membangun daerah memang tidak hanya sekadar dalam bentuk fisik. Akan tetapi perlu dibarengi dengan pembangunan spritual.
“Harus sejalan dan seimbang antara pembangunan fisik dan pembangunan di bidang sosial serta keagamaan,” ucapnya.
Sementara itu Bupati Kutai Timur Ardiansyah Sulaiman berharap para jemaah mendapatkan syafa’at dari Allah SWT serta keberkahan yang melimpah. Selain itu juga, dengan selawat ini semoga dapat menghadirkan keberadaan Rasulullah SAW diantara para jemaah.
“Karena setiap kali kita mengindahkan, insyaallah Rasulullah berada di tengah-tengah kita semua. Saya tidak perlu tanya alasannya, kemudian dalilnya, biarkan nanti para ulama yang menjelaskan,” katanya dihadapan ribuan masyarakat yang antusias.
Lebih jauh, Ardiansyah menuturkan bahwa selawat merupakan suatu kalimat yang wajib disuarakan. Dimana sholawat juga wajib dibaca ketika kita menjalankan salah satu perintah wajib Allah SWT, yakni sholat. (Adv)
(Iwan-populismedia)
