Populism.id, Bontang – Sat Intelkam Polres Bontang terus memantau proses verifikasi faktual, tentang syarat dukungan bakal Pasangan Calon (Paslon) perseorangan atau independen, di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024.
Diketahui, terdapat salah satu paslon wali kota dan wakil wali kota yang mengajukan syarat dukungan untuk maju melalui jalur independen, yakni Basri Rase-Chusnul Dhihin.
Selain maju lewat jalur partai politik. Syarat untuk maju dapat di tempuh melalui jalur independen.
Hal itu tertuang pada Peraturan Komisi Pemihan Umum (PKPU) Nomor 2/2024 Tentang Tahapan dan Jadwal Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati serta Wakil Bupati Walikota dan Wakil Walikota Tahun 2024.
PS Kanit 1 Sat Intelkam Polres Bontang Aipda Hamka menuturkan, proses verifikasi faktual yang dilakukan Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) dan Panitia Pemungutan Suara (PPS), telah mendapat pengawasan secara intens.
Mengingat, secara teknis tugas dari PPK dan PPS ialah melakukan pencocokan nama dan alamat pendukung dalam formulir yang disampaikan ke Komisi Pemilihan Umum (KPU), dengan Kartu Tanda Penduduk (KTP) Elektronik. Atau biodata penduduk, Kartu Keluarga (KK) dan Identitas Kependudukan Digital.
Menurutnya, giat ini sebagai upaya polri dalam cipta suasana kondusif. Serta, peran aktif jaga Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Kamtibmas) jelang Pilkada mendatang.
“Proses verifikasi berjalan lancar hingga saat ini, karena dilaksanakan secara transparan dan profesional oleh PPK dan PPS,” kata Aipda Hamka saat dikonfirmasi, Jumat (12/7/2024).
Sementara itu, Ketua PPK Kecamatan Bontang Utara Joko Sutrisno
menegaskan, para PPK dan PPS selalu bersikap profesional. Bahkan, proporsional saat bertugas.
Tercatat, jumlah total dukungan hasil verifikasi faktual kesatu dari Paslon Basri Rase dan Chusnul Dhihin sebanyak 13.293 orang.
Alhasil, jumlah tersebut lebih banyak dari minimal dukungan sebanyak 13.160 orang.
Sehingga, bakal Paslon Basri Rase-Chusnul Dhihin dinyatakan memenuhi syarat. “Dan tidak perlu melakukan perbaikan,” tandasnya.
[Royen-Populismedia]
