Sabtu, November 23, 2024
BerandaAdvertorialTingkatkan Sinergi Pengamanan Obvitnas, Pupuk Kaltim Tandatangani Adendum Kerjasama dengan Polda Kaltim

Tingkatkan Sinergi Pengamanan Obvitnas, Pupuk Kaltim Tandatangani Adendum Kerjasama dengan Polda Kaltim

Direktur Utama Pupuk Kaltim Rahmad Pribadi, bersama Kapolda Kaltim Irjen Pol Imam Sugianto di Grand Equator Hotel. (Doc. Humas PKT)

Populism.id,- PT Pupuk Kalimantan Timur (Pupuk Kaltim) tandatangani dua adendum kerjasama dengan Polda Kaltim, guna meningkatkan sinergi pengamanan kawasan perusahaan sebagai Objek Vital Nasional (Obvitnas). Adendum ditandatangani Direktur Utama Pupuk Kaltim Rahmad Pribadi, bersama Kapolda Kaltim Irjen Pol Imam Sugianto di Grand Equator Hotel, Senin (26/9/2022).

Diungkapkan Rahmad Pribadi, dua adendum tersebut diantaranya nota kesepahaman penyelenggaraan jasa pengamanan serta adendum pedoman kerja teknis di lingkungan Pupuk Kaltim. Adendum kerjasama ini ditujukan agar aktivitas produksi dan operasional bisnis perusahaan makin berjalan optimal, melalui dukungan pengamanan aparat Kepolisian Daerah Kalimantan Timur.

“Melalui penguatan sinergi bersama Polda Kaltim, kami optimis keamanan di kawasan Pupuk Kaltim makin terselenggara dengan baik dan lancar,” ujar Rahmad Pribadi.

Dijelaskan Rahmad, pengamanan kawasan perusahaan merupakan hal utama yang menjadi perhatian Pupuk Kaltim dalam operasional perusahaan. Hal ini menjadi penguat pondasi kinerja, agar perusahaan mampu beroperasi secara optimal dan berkelanjutan dalam menghadapi berbagai tantangan industri masa kini.

Mengingat pabrik berada dalam kawasan Obvitnas dan perlu pengamanan khusus, berbagai implementasi aspek pengamanan secara internal dan eksternal terus ditingkatkan Pupuk Kaltim setiap tahun. Kesinambungan upaya ini mengacu pada Sistem Manajemen Pengamanan (SMP) Obvitnas, sesuai Peraturan Kapolri Nomor 7 Tahun 2019 tentang Sistem Manajemen Pengamanan, sebagai tindak lanjut Keputusan Presiden Nomor 63 Tahun 2004 tentang Pengamanan Obvitnas.

“Hal ini pun dibuktikan dengan diraihnya Sertifikat SMP Obvitnas oleh Pupuk Kaltim dari Mabes Polri pada awal 2022 lalu, berdasarkan hasil penilaian tim auditor dengan klasifikasi Gold,” tandas Rahmad.

Adanya optimalisasi pengamanan seluruh area perusahaan, Pupuk Kaltim memastikan komitmen dalam mendorong peningkatan produktivitas pertanian di Indonesia. “Kami harap sinergi dan kerjasama dengan Polda Kaltim semakin kuat, sehingga kontribusi perusahaan dalam mendukung ketahanan pangan nasional terus dioptimalkan Pupuk Kaltim,” tambah Rahmad.

Kapolda Kaltim Irjen Pol Imam Sugianto, mengungkapkan menjaga keamanan kawasan Pupuk Kaltim sebagai Obvitnas merupakan salah satu tugas pokok yang diamanahkan ke Polda Kaltim, sehingga penguatan sinergi dan kerjasama penting dilakukan untuk meningkatkan efektivitas kinerja kepolisian dalam jasa pengamanan.

Dari hal ini diharap operasional Pupuk Kaltim sebagai penyangga ketahanan pangan melalui ketersediaan pupuk bagi petani, bisa terus berjalan baik tanpa ancaman dan gangguan.

“Untuk itu jika butuh dukungan yang sifatnya ekstra dalam operasional Perusahaan, Polda Kaltim terbuka dan siap memberikan jasa pengamanan dengan lebih intensif,” kata Kapolda.

Menurut Irjen Pol Imam Sugianto, adendum ini sekaligus evaluasi untuk peningkatan kinerja pengamanan oleh Kepolisian bagi Pupuk Kaltim, baik yang sifatnya langsung maupun tidak langsung. Sehingga berbagai faktor seperti sumberdaya manusia, pola pengamanan hingga teknis pelaksanaan di lapangan dapat semakin disempurnakan.

Dirinya pun mengapresiasi penerapan aspek keamanan yang sejauh ini diimplementasikan Pupuk Kaltim, hingga mampu mendapatkan sertifikat SMP Obvitnas dengan klasifikasi Gold dari Mabes Polri. Prestasi ini pun diharap bisa terus ditingkatkan, agar kawasan Pupuk Kaltim sebagai obvitnas makin terjaga yang ditunjang kinerja pengamanan oleh Kepolisian.

“Dari hal ini diharap kinerja pengamanan Pupuk Kaltim semakin ditingkatkan, termasuk kolaborasi dan sinergi aktif dengan Polda Kaltim. Agar kedepan, tindakan pengamanan yang selama ini masih dirasa kurang bisa lebih dioptimalkan,” pungkas Kapolda.(*)

Print Friendly, PDF & Email
RELATED ARTICLES
- Advertisment -
Google search engine

Most Popular