Populism.id, KUTIM – Fraksi Partai Persatuan Pembangunan (PPP) DPRD Kabupaten Kutai Timur (Kutim) menyampaikan sejumlah catatan penting terhadap nota penjelasan Rancangan Peraturan Daerah Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kutim Tahun 2024.
Pengumuman catatan dari fraksi tersebut disampaikan oleh Mochammad Son Hatta dalam Rapat Sidang Paripurna yang dipimpin oleh Ketua DPRD Kutim, Joni, dan didampingi oleh Wakil Ketua I DPRD Kutim, Asti Mazar, di Gedung DPRD Kutim, Bukit Pelangi, pada Kamis (09/11/2024).
Mochammad Son Hatta menyampaikan bahwa menghadapi APBD Kutim yang signifikan dan fantastis ini, Fraksi PPP memberikan masukan kepada pihak eksekutif agar dapat mengoptimalkan penyerapan anggaran secara maksimal.
“Ia menekankan perlunya memberikan pelatihan dan peningkatan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) pada Pegawai, baik ASN/PPPK/Honorer atau pejabat yang diberikan kewenangan untuk pengelolaan anggaran pada masing-masing Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD), dengan tetap mengedepankan prinsip-prinsip efektif dan efisien,” ucap Son Hatta.
Son Hatta juga menyoroti pentingnya menjaga keberlanjutan program kerja dan kegiatan yang telah dibuat dalam Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD), dengan menghindari pemborosan anggaran yang bersifat seremonial dan tidak mencapai sasaran prioritas, program, atau kegiatan yang benar-benar dibutuhkan oleh masyarakat.
“Ia menegaskan bahwa Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) harus bekerja keras dalam memastikan dan mengawal anggaran, sehingga proyeksi pendapatan yang telah disusun tidak mengalami penurunan yang signifikan,” pungkasnya. (adv)
(Royen-Populismedia)
