Populism.id, BONTANG – Sabu seberat 138,8 gram dimusnahkan Polres Bontang dengan cara diblender, pada Rabu, 14 Juni 2023 sekira pukul 10.00 WITA.
Kapolres Bontang AKBP Yusep Dwi Prastiya mengatakan narkotika jenis sabu yang dimusnahkan hari ini, merupakan barang bukti dari 2 kasus dengan 3 orang tersangka.
Pertama dari penangkapan tersangka berinisial AF (21) di Jalan S Parman RT 25, Kelurahan Gunung Telihan, dengan barang bukti sebanyak 86,1 gram sabu.
Kemudian, penangkapan pasangan kekasih berinisial AT (39), dan JF (24) di Jalan Pelabuhan, RT 31, Kelurahan Tanjung Laut Indah, dengan barang bukti sabu seberat 57,72 gram.
“Total keseluruhan 140,82 gram. Namun yang dimusnakan hanya 138,8 gram karena sisanya akan menjadi alat bukti di pengadilan,” kata Yusep dalam keterangan persnya.
Dari jumlah sabu itu jika dikonfersikan menjadi rupiah bernilai Rp 1,5 juta per gram, maka total akumulasi berarti menyentuh angka Rp 210 Juta.
“Estimasi jika dirupiahkan harganya lebih dari Rp 200 jutaan,” bebernya
Selama Mei 2023 Polres Bontang berhasil membekuk 12 tersangka dengan barang bukti total sekitar 226 gram sabu. Hanya saja sejumlah kasus masih dalam proses, sehingga pemusnahan barbuk akan dilakukan bertahap.
Yusep bilang pihaknya akan terus meningkatkan operasi pemberantasan narkoba di Bontang, sebagai komitmen atas target yang telah dicanangkan. Bontang Zero Narkoba.
“Waktu penangkapan berbeda-beda, ada yang masih proses pemberkasan. Jadi akan dilakukan bertahap,” katanya.
Kapolres mengungkapkan peredaran narkoba sangat rawan terjadi di Kota Bontang. Sebab kota ini menjadi lokasi transit narkoba dari luar daerah yang kemudian disebar di Kaltim.
“Masih sangat rawan ini peredaran. Makanya laporkan ke kami kalau ada gerak gerik mencurigakan dan kami akan ungkap,” pungkasnya.
[Iwan/populism.id]
