Populism,id, Bontang – Menjelang akhir tahun 2024, Kecamatan Bontang Utara gencar menyelesaikan sejumlah proyek pemeliharaan infrastruktur. Camat Bontang Utara, Muhammad Nur, memastikan, proyek-proyek tersebut ditargetkan rampung pada Desember mendatang.
Kata dia, pekerjaan tersebut bersifat pemeliharaan skala kecil namun berdampak besar bagi aktivitas masyarakat. Setiap proyek pemeliharaan biasanya memerlukan anggaran sekitar Rp30-50 juta.
“Kami fokus menyelesaikan pekerjaan seperti pembersihan parit, perbaikan jalan berlubang, dan pemeliharaan infrastruktur lainnya. Targetnya, semua rampung Desember,” ucapnya, Kamis (28/11/2024).
Salah satu fokus utama yakni pembersihan parit untuk mengurangi risiko genangan saat musim hujan. Langkah ini dinilai krusial mengingat wilayah Bontang Utara kerap terdampak banjir lokal akibat saluran air yang tersumbat.
Perbaikan jalan juga menjadi prioritas untuk memastikan akses warga tetap nyaman. Ia mencontohkan, perbaikan jalan berlubang dapat memperlancar aktivitas ekonomi dan keseharian warga.
Meski demikian, ia mengakui, ada tantangan dalam memastikan setiap pekerjaan selesai tepat waktu dan sesuai standar. Ia menegaskan akan melakukan evaluasi jika ditemukan kendala dalam pelaksanaan proyek.
“Jika ada pekerjaan yang tidak sesuai target atau kualitas, kami akan tindak tegas sesuai aturan. Evaluasi dilakukan untuk memastikan pekerjaan selesai sesuai dengan progres yang direncanakan,” tegasnya.
Langkah ini juga melibatkan koordinasi intensif dengan pihak terkait, seperti kontraktor dan dinas teknis. Tujuannya, memastikan pengerjaan berjalan lancar dan hasilnya dapat segera dirasakan oleh masyarakat.
Dirinya berharap, upaya pemeliharaan tersebut mampu meningkatkan kualitas infrastruktur di Bontang Utara. Dengan demikian, masyarakat dapat merasakan manfaat nyata dari pengelolaan anggaran daerah yang optimal.
“Semoga melalui pemeliharaan ini, kondisi lingkungan dan infrastruktur Bontang Utara semakin baik, sehingga mendukung kesejahteraan masyarakat,” tutupnya. (Adv/Rae)
