Rabu, Maret 26, 2025
BerandaKaltimBontangPercepat Penanganan Kemiskinan Ekstrem, Neni Sambangi Seorang Marbut Masjid Idap Stroke di...

Percepat Penanganan Kemiskinan Ekstrem, Neni Sambangi Seorang Marbut Masjid Idap Stroke di Berbas Tengah

Lasahi dibawa menggunakan mobil ambulans ke RSUD Taman Husada Bontang untuk mendapatkan perawatan medis. (Doc. Populismedia)

Populism.id, BONTANG – Wali Kota Bontang terpilih, Neni Moerniaeni menunjukkan komitmennya dalam menangani warga miskin ekstrem dengan langsung turun ke lapangan.

Salah satu yang menjadi perhatiannya ialah Lasahi (69), seorang warga lanjut usia yang terbaring lemah akibat stroke dan tinggal di Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) bersama dua anaknya yang belum menikah.

Kondisi prihatin dari seorang marbut masjid itu diketahui setelah Neni menyambangi kediamannya, di Gang Mutiara 3, Jalan Ampera, Kelurahan Berebas Tengah.

Saat itu juga, Neni meminta agar Dinas Sosial dan Pemberdayaan Masyarakat (Dinsos-PM) Bontang segera mengurusi pria malang ini bersama keluarganya, Kamis (30/1/2025).

Mirisnya, pria ini tak tercatat sebagai warga dengan kemiskinan ekstrim padahal kondisinya memilukan. 

Setelah disambangi, Dinsos-PM Bontang segera mengambil langkah cepat. Lasahi dibawa ke RSUD Taman Husada Bontang untuk mendapatkan perawatan medis.

Sementara kedua anaknya diungsikan ke Rumah Singgah milik Dinsos-PM, di Jalan AM Parikesit, Bontang Utara. “Kondisinya sangat memprihatinkan. Ini harus segera ditangani,” ujar Neni.

Untuk itu, Pemkot Bontang bekerja sama dengan Bantuan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) akan memperbaiki rumah Lasahi yang berukuran 4×8 meter agar layak huni.

Wali Kota Bontang terpilih Neni Moernaeni saat dijumpai awak media di RTLH, Gang Mutiara 3, Jalan Ampera, Berebas Tengah, Bontang Selatan. (Doc. Populismedia)

Diketahui, BAZNAS menggelontorkan dana sebesar Rp 50 juta untuk renovasi rumah tersebut.

Menurutnya, Lasahi seharusnya masuk dalam kategori kemiskinan ekstrem. namun selama ini hanya menerima bantuan iuran BPJS tanpa dukungan lainnya.

Sementara menunggu proses renovasi, Lasahi dan keluarganya akan tinggal sementara, di Rusunawa Kelurahan Api-Api.

Neni mengungkapkan, penanganan warga miskin ekstrem akan menjadi prioritas dalam kepemimpinannya bersama Wakil Walikota Bontang terpilih, Agus Haris.

Tak hanya Lasahi, Neni juga mengunjungi 22 warga lainnya yang masuk dalam kategori kemiskinan ekstrem.

“Setiap keluhan pasti ada solusinya. Kita punya BAZNAS dan Corporate Social Responsibility (CSR) perusahaan untuk membantu. Memanusiakan manusia adalah tugas pemerintah,” tegasnya.

(*) Sumber Berita: Klikkaltim.com (30/1/2025)

RELATED ARTICLES
- Advertisment -
Google search engine

Most Popular