Terminal Kota Bontang Belum Beroperasi, Faisal Soroti Nasib Pedagang Kecil

Ilustrasi- Tampak terminal Bontang setelah rampung direnovasi. (Doc. Populism.id/Ist).

Populism.id, Bontang – Anggota DPRD Kota Bontang, Faisal, menyoroti belum beroperasinya Terminal Kota Bontang yang dinilai berdampak pada sektor transportasi dan nasib pedagang kecil di sekitar area terminal.

Menurut Faisal, kondisi ini mengancam keberlangsungan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) yang telah lama menggantungkan hidup di kawasan tersebut.

“Para pedagang kecil ini adalah bagian penting dari ekosistem terminal. Keberadaan mereka turut menciptakan daya tarik tersendiri bagi area ini,” ujar Faisal, Kamis (31/10/2024).

Ia mengusulkan agar pemerintah menyediakan lokasi usaha yang layak dan strategis bagi para pedagang setelah terminal resmi beroperasi.

Menurutnya dukungan untuk UMKM lokal tidak hanya membantu perekonomian pedagang, tetapi juga masyarakat yang bergantung pada kebutuhan harian dari mereka.

“Kalau kita bisa memberdayakan UMKM lokal, kenapa tidak? Mereka sudah lama berjualan di sini dan layak mendapatkan tempat yang lebih baik,” tambah politisi dari Partai Nasdem tersebut.

Faisal juga menyebutkan, keberadaan UMKM di area terminal dapat menciptakan suasana yang hidup dan ramah bagi pengguna terminal, sekaligus mendukung aktivitas ekonomi di kawasan tersebut.

Menurutnya, pemberdayaan UMKM harus menjadi bagian integral dari rencana pengelolaan terminal.

Pihaknya berencana memanggil Dinas Perhubungan (Dishub) untuk membahas kendala-kendala yang menghambat pengoperasian terminal dan memastikan pedagang kecil dapat terakomodasi dalam pengelolaan terminal.

“Kami akan perjelas dengan Dishub. Pekan depan, insya Allah kami panggil,” tutup Faisal. (Adv/Royen).